dukung diajeng nabila

Jumat, 29 Agustus 2014

Nabila Fajrina terpilih sebagai Putri FEB UGM 2014

SELAMAT atas Terpilihnya
NABILA FAJRINA, FINALIS 2014 DIAJENG DIY
sebagai PUTRI FEB UGM 2014 per 29 Agustus 2014.

Saksikan pula Diajeng Nabila, 
Cerdas, Manarik, Berbudaya, 
Besok Minggu, 31 Desember 201, jam 21.30 WIB di
JOGJA TV di KONCO KIMPLING
bersama Bp KRMT Indro Kimpling Suseno

Dukung Nabila maju Grand Final Malam Inagurasi
Dimas Diajeng Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
dengan hadir di Candi Prambanan tanggal 1 September 2014
dan vote SMS sebanyak-banyaknya dengan:

SMS ketik:
DIAJENGDIY (spasi) NABILA
kirim ke 3938
(khusus pengguna Tekomsel)
tarif Rp 500,00, hingga 1 September 2014

Rabu, 27 Agustus 2014

PAMERAN FOTOGRAFI "EXILED TO NOWHERE: BURMA'S ROHINGNYA" di Jogja's Gallery

Pameran ini menyoroti persekusi dan pelanggaran Hak Asasi Manusia terhadap kelompok tanpa kewarganegaraan di Rohingya Burma.

Yogyakarta, Indonesia - Pameran fotografi ini menampilkan karya dari pemenang pengharaan junalis foto Greg Constantine yang hadir di Jogja Gallery hingga 30 Agustus 2014.

Sebuah kehormatan bagi saya untuk dapat datang, ngobrol bareng, serta foto bersama Mr. Greg Constantine.

Senin, 25 Agustus 2014

Wisata Goa Pindul

Wisata Minat Khusus
Gelaran, Bejiharjo, Karangmojo, Gunung Kidul
info dan reservasi

Arif Sulistyo 085741973511
Bagya 081227923007
twitter @goapindul_GK
facebook @cuve tubing pindul
desawisatabejiharjo.net

sekretariat desa wisata bejiharjo
gelaran 1, bejiharjo, karangmojo, gunung kidul, yogyakarta

Saksikan! Ngobrol bareng di acara Pak Kimpling, KONCO KIMPLING, 31 Agustus 2014 di Jogja Tv jam 21.30

 Live Streaming Jogja Tv

Saksikan Bapak KRMT Indro Kimpling Suseno Ngobrol Bareng Nabila Nur Fajrina, di Jogja TV
Minggu 31 Agustus 2014 jam 21.30 Program KONCO KIMPLING
www.jogjatv.tv , live streaming



Jumat, 22 Agustus 2014

Dukung Diajeng Jogja: Nabila Fajrina via SMS Vote 3938 Telkomsel

Dukung Diajeng Nabila
Finalis Dimas Diajeng 2014
Daerah Istimewa Yogyakarta
Cerdas, Menarik, Berbudaya
@bilafajrina | @DiajengNabila24

Vote SMS sebanyak-banyaknya,
Ketik: (khusus pengguna Telkomsel)
DIAJENGDIY (spasi) NABILA
kirim ke 3938

hingga 1 September 2014

Rabu, 20 Agustus 2014

Turning On The Record of Indonesian History Through Kekayon Museum, Yogyakarta

This museum is dedicated to the history of Indonesian people and has a priceless antique wayang collection gathered from all over the nation.

The museum that describes the history of Indonesian nation as well as the puppet history was founded on 23 July 1990 by Soedjono Prawirohadikusumo, a specialist doctor of mentally sick people. He believed that the art of leather puppet was able to bring someone to understanding of knowledge and manners to come to maturity in the sense that one can transform his knowledge to the next generation.



Alamat:
MUSEUM WAYANG KEKAYON
Jl. Raya Yogya-Wonosari Km 7, No. 277
Yogyakarta

Telepon 0274-379 058
Jam Kunjungan:
Selasa-Minggu 08.00 - 15.00
Senin tutup
Tiket:
Umum/pelajar Rp 7.000
Turis mancanegara Rp 10.000

Kamera Rp 10.000

Info sources:
Yogyes.com

 Lonely Planet
Lonely Planet

facebook





Selasa, 19 Agustus 2014

Sonobudoyo Yogyakarta is Indonesia's second largest museum in terms of the number of collections.

Museum Negeri Sonobudoyo merupakan Unit Pelaksana Teknis Daerah pada Dinas Kebudayaan Provinsi DIY, mempunyai fungsi pengelolaan benda museum yang memiliki nilai budaya ilmiah, meliputi koleksi pengembangan dan bimbingan edukatif cultural. Sedangkan tugasnya adalah mengumpulkan, merawat, pengawetan, melaksanakan penelitian, pelayanan pustaka, bimbingan edukatif cultural serta penyajian benda koleksi Museum Negeri Sonobudoyo.



Museum Sonobudoyo yang berlokasi di pusat kota berada dalam lokasi yang strategis, berada dalam lingkungan Pusat Budaya Yogyakarta yang banyak mendapatkan perhatian dari berbagai pihak baik dari dalam maupun luar negeri.

Bangunan Museum Sonobudoyo merupakan rumah joglo dengan arsitektur masjid keraton kesepuhan Cirebon. Didesain oleh Ir Th Karsten.

Keberadaan museum erat hubungannya dengan sebuah yayasan masa Kolonial Java Institut dibidang kebudayaan Jawa, Madura, bali, dan Lombok sebagai pencetus berdirinya Museum Sonobudoyo, yang diresmikan pada tanggal 6 nopember 1935, oleh Sri Sultan Hamengkubuwono     ke VIII dengan ditandai Candrasengkala “Kayu Winayang Ing Brahmana Budha”

Museum Sonobudoyo sebai museum provinsi kedepannya di harapkan akan menjadi gambaran dari fungsi museum dalam hal pelayanan dan optimalisasi Fungsi, dengan melihat potensi yang dimiliki, sehingga akan mempunyai prospek dan peluang untuk lebih dikembangkan dan ditingkatkan, dalam rangka menghadapi persaingan baik pada level Nasional maupun Internasional.

Museum Negeri Sonobudoyo sebagai salah satu Museum  yang bersifat umum memiliki  10 (sepuluh) jenis koleksi  yaitu :
Koleksi Geologi
Koleksi Biologi
Koleksi Etnografi
Koleksi Arkeologi
Koleksi Historika
Koleksi Numismatika
Koleksi Filologika
Koleksi Keramologika
Koleksi Senirupa
Koleksi Tehnologi
       
Pengumpulan koleksi didapat melalui penyerahan dari masyarakat dengan system ganti rugi, hibah, pesanan, barang titipan.
Jumlah 10 jenis koleksi Museum Negeri Sonobudoyo  dengan rincian sebagai berikut :
Koleksi Geologi            : 13
Koleksi Biologi             : 34
Koleksi Ethnografi        : 8.157
Koleksi Arkeologi         : 1.981
Koleksi Historika          : 42
Koleksi Numismatika     : 21.914
Koleksi Filologika         : 1.240
Koleksi Keramologika    : 384
Koleksi Senirupa           : 9.120
Koleksi Teknologi        : 384
            Jumlah                             : 43.235
            Posisi pada bulan Maret 2006

Dari data  jumlah 10 jenis benda koleksi Museum Negeri Sonobudoyo sebanyak 43.235 buah  :
Sudah diinventarisir  sejumlah 11.031  buah ( 25,51 % )
Belum diinventarisir sejumlah  32.204  buah ( 74,48 % )
 
Koleksi yang dipamerkan pada ruang Pameran tetap di Museum Negeri Sonobudoyo unit I sebanyak 1.184 buah terdiri  :
Koleksi Etnografi             :  715  buah
Koleksi Arkeologi            :  445  buah
Koleksi  Nimismatika        :   14  buah
Koleksi  Keramologika     :    7  buah
Koleksi  Filologika            :    3  buah
Koleksi yang dipamerkan pada ruang Pameran tetap di Museum Negeri Sonobudoyo Unit II sebanyak 810 buah terdiri dari :
Koleksi Geologika         :    38  buah
Koleksi Biologika           :    31  buah
Koleksi Ethnografika     :   304  buah
Koleksi  Numismatika    :   147  buah
Koleksi   Filologika        :    12  buah
Koleksi  Senirupa         :   161  buah

Koleksi Museum Sonobudoyo
Sonobudoyo Yogyakarta is Indonesia's second largest museum in terms of the number of collections.

Koleksi tersebut di pamerkan di Museum Sonobudoyo unit I dan Museum Sonobudoyo II. Untuk Sonobudoyo unit I dipamerkan di sembilan ruang.

Ruang Pendopo dan Sekitarnya
Bangunan pendopo berbentuk limas dengan atap tumpang sari bertingkat dua. Fungsi pendopo dalam bangunan Jawa yaitu untuk menerima tamu.

Di sebelah selatan pendapa terdapat dua buah meriam masing-masing ditempatkan di samping timur dan barat.

a. Meriam di sisi Timur :
Di bagian pangkal terdapat tulisan huruf Jawa yang berbunyi "Yasa dalem meriyem ing Ngayogyakartahadiningrat ing tahun Alip, sinengkalan Nrus guna Pandita Ratu" (Nrus = 9; guna = 3, Pandita = 7, Ratu = 1) berarti 1739 Jawa atau tahun 1871 Masehi.

b. Meriam di sisi Barat :
Meriam yang berada di sisi barat ini juga hampir sama dengan koleksi meriam di sisi timur. Pada bagian pangkal terdapat tulisan huruf Jawa dan berbunyi "Yasa dalem meriyem ing Ngayogyakartahadmingrat ing tahun Junakir, sinengkalan Naga mosik sabdaning Ratu" (Naga = 8; mosik = 6; sabda = 7; Ratu = 1) yang berarti tahun 1768 Jawa atau tahun 1846 Masehi.

Kedua koleksi meriam tersebut di atas berasal dari masa Sri Sultan Hamengku Buwana III.
Selian meriam terdapat pula arca dan relief. Berikut beberapa koleksi yang berada di halaman pendapa : Arca Dewi Laksmi, arca Mahakala, dan Makara. Sedangkan di bagian dalam pendopo terdapat seperangkat gamelan.

Ruang Pengenalan
Di atas pintu masuk menuju ke ruang pengenalan terdapat relief candrasengkala "Buta Ngrasa Esthining Lata". Ruang pengenalan berukuran 62,5 m2. Salah satu koleksi yang ada di ruang pengenalan yaitu pasren atau krobongan yang terdiri dari tempat tidur, bantal, guling, kasur, kelambu, sepasang patung loro blonyo, sepasang lampu robyong, dan sepasang lampu jlupak.
Ruang Prasejarah[sunting | sunting sumber]
Ruang ini menyajikan benda-benda peninggalan masa prasejarah yang menggambarkan cara hidup manusia pada masa itu meliputi berburu, mengumpulkan dan rneramu makanan. Pada tingkat selanjutnya manusia mulai bercocok tanam secara sederhana serta melakukan upacara- upacara yang berhubungan dengan religi (kepercayaan kepada roh nenek moyang, penguburan dan kesuburan)
Ruang Klasik dan Peninggalan Islam[sunting | sunting sumber]
Dalam penyajian koleksi dikelompokkan menjadi tujuh unsur kebudayaan universal yaitu:


Candi Bentar Museum Sonobudoyo.
1. Sistem Kemasyarakatan
2. Sistem Bahasa
3. Sistem Religi
4. Sistem Kesenian
5. Sistem Ilmu pengetahuan
6. Sistem Peralatan Hidup
7. Sistem Mata Pencaharian Hidup

Ruang Batik
Di ruang ini memamerkan beberapa koleksi batik. Selain itu terdapat proses membatik yang di mulai dari pengerjaan pola sampai proses jadi sebuah batik.

Ruang Wayang
Di Indonesia memiliki beberapa jenis wayang salah satunya wayang klitik yang terbuat dari kayu. Pada tahun wayang mendapat pengakuan dunia.

Ruang Topeng
Sebagai salah satu bentuk karya seni tradisional Indonesia, Topeng sudah mengalami sejarah perkembangan, bersamaan dengan nilai-nilai budaya dan nilai seni rupa. Topeng yang tampil dalam bentuk tradisional mempunyai fungsi sebagai sarana upacara dan pertunjukan.
Dalam adat tradisional yang didukung pemikiran Relegi Magia ada kebiasaan untuk menutup raut muka dengan lumpur atau menggambar wajah untuk menampilkan ekspresi raut muka pada tarian-tarian ritual. Kebiasaan mereka-reka wajah tersebut sejalan dengan hasrat untuk mewujudkan citra dari makhluk yang sangat berpengaruh kepada masyarakat.
Topeng berasal dari kata TUP yang berarti tutup karena gejala bahasa yang disebut formatip (pembentukan kata), kata TUP ditambah dengan Eng kemudian menjadi Tupeng. Kemudian mengalami perubahaan menjadi TOPENG.

Ruang Jawa Tengah
Di ruang ini memamerkan ukiran kayu yang terkenal dari Jawa Tengah yaitu Jepara seperti gebyog patang aring. Selain itu terdapat keris dan senjata tajam lainnya dengan berbagai jenis.

Ruang Emas
Museum Sonobudoyo merupakan museum yang memiliki koleksi artefak emas tapi dengan beberapa alasan belum dapat dilihat oleh umum.

Pada dasarnya artefak emas memiliki fungsi berbeda-beda.
1. Mata Uang
2. Perhiasan
3. Wadah
4. Senjata
5. Simbol Relegius
6. Lain-lain

Ruang Bali
Koleksi ruang Bali berkaitan dengan kebudayaan Bali baik mengenai yadnya (upacara) maupun berbentuk seni lukis dan seni pahat. Di bagian terpisah terdapat Candi Bentar.


Minggu, 17 Agustus 2014

Table Manner Dimas Diajeng DIY at Inna Garuda Hotel

Table manner adalah aturan dari etiket digunakan saat makan , mencakup penggunaan yang tepat dari peralatan makan yang dihidangkan.

Berbeda budaya mengamati aturan yang berbeda untuk cara makan. Setiap keluarga atau kelompok menetapkan standar sendiri untuk bagaimana ketat aturan ini harus ditegakkan.
Aturan Dasar Table Manners

Beberapa tips dan aturan untuk cara makan dasar ...

Serbet harus ditempatkan di pangkuan segera setelah Anda duduk. Ketika Anda turun dari meja, meninggalkan serbet, membuka di atas meja, di sebelah kiri pengaturan tempat.

Duduk nyaman jauh dari meja, sehingga dengan siku ditekuk tangan sejajar dengan pisau dan garpu.

Duduk tegak, duduk persegi dengan tangan di pangkuan dan tidak gelisah.
 Jangan menaruh siku di atas meja.

Jika Anda disajikan makanan yang sudah ada di piring, tunggu sampai semua orang telah disajikan sebelum mengambil sendok garpu Anda, kecuali diundang oleh tuan rumah Anda untuk memulai.

Pastikan orang lain telah ditawarkan apa saja yang mereka mungkin ingin dari tabel, seperti mentega, air, garam atau merica. Membantu diri Anda sendiri dan tidak pernah membentang di seluruh orang.

Makan di santai kecepatan dan kecepatan sendiri untuk mencocokkan sesama pengunjung Anda.

Menjaga mulut Anda tertutup dan mencoba untuk menghindari membuat suara apapun saat makan, baik dengan alat terhadap pelat atau gigi, atau dengan menelan sebenarnya makanan, misalnya menyeruput sup.

Berbicara sementara ada makanan di mulut Anda harus dihindari di semua biaya - bahkan ketika Anda memiliki permata percakapan lengan Anda.

Setelah selesai, menempatkan pisau dan garpu - dengan tines menghadap ke atas - 
bersama-sama di piring Anda.

Jika Anda dihadapkan dengan sepiring penuh yang tidak sesuai dengan selera Anda, cobalah untuk tentara untuk menghindari perasaan sakit hati. Selalu pujian juru masak.


Jumat, 15 Agustus 2014

"The Palace of Yogyakarta" Foto oleh Kenang Antar Nusa

Lokasi : 

Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat

 Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat atau Keraton Yogyakarta merupakan istana resmi Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat yang kini berlokasi di Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Walaupun kesultanan tersebut secara resmi telah menjadi bagian Republik Indonesia pada tahun 1950, kompleks bangunan keraton ini masih berfungsi sebagai tempat tinggal sultan dan rumah tangga istananya yang masih menjalankan tradisi kesultanan hingga saat ini. Keraton ini kini juga merupakan salah satu objek wisata di Kota Yogyakarta. Sebagian kompleks keraton merupakan museum yang menyimpan berbagai koleksi milik kesultanan, termasuk berbagai pemberian dari raja-raja Eropa, replika pusaka keraton, dan gamelan. Dari segi bangunannya, keraton ini merupakan salah satu contoh arsitektur istana Jawa yang terbaik, memiliki balairung-balairung mewah dan lapangan serta paviliun yang luas.  

Witton, P.; Elliott, M. (2003). Indonesia (ed. 7th). Footscray: Lonely Planet Publications. hlm. hlm. 217. ISBN 1740591542. (lihat di Penelusuran Buku Google)


Lokasi : The Palace of Yogyakarta


Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat is the primary kraton of the Yogyakarta Sultanate. 
The sultan and the royal court has its traditional seat there.
The complex consists of a number of low-lying buildings such as audience halls, 
museums, and the residences of the sultan and the queen.
It is a popular tourist destination.
Do not dwell in the past, 
do not dream of the future,
 concentrate the mind on the present moment.
Buddha

The best part of beauty is that which no picture can express.
Francis Bacon



I'm focused now, definitely. 
I absolutely need to show everyone that 
I'm powerful and strong and can be graceful and artistic, too.
Aly Raisman

Education is the most powerful weapon which you can use to change the world.
Nelson Mandela

Photographer: Kenang Antar Nusa


Mohon Doa Restu, Pemilihan Dimas Diajeng Tingkat Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

Nomor Urut 24, Nabila Fajrina,
Pemilihan Dimas Diajeng Tingkat Propinsi
Daerah Istimewa Yogyakarta, Nabila Fajrina
Yogyakarta, Agustus 2014

Saksikan di RB TV setiap hari Jumat jam 10.00 I love Jogja!

Saksikan Nabila Fajrina di RB tv, dalam Program Acara Unggulan I <3 Love Yoyakarta
Setiap hari Jumat pukul 10 pagi.
Telp interaktif 0274-4477666


Tribun Jogja, Minggu 27 Juli 2014, Diajeng - Presenter TV, dan Lebaran Idul Fitri: Nabila Fajrina

Selasa, 22 Juli 2014

Hari Anak Nasional Indonesia 2014

Anak merupakan awal mata rantai kehidupan manusia, setiap anak tidak bisa memilih terlahir dari keluarga seperti yang mereka inginkan. Namun yang pasti setiap anak memiliki satu kesamaanya itu sama-sama memiliki hak dan kewajiban terhadap orang tua, masyarakat, bangsa dan negara.
Untuk itu setiap tanggal 23 Juli diperingatilah sebagai Hari Anak Nasional (HAN). Tujuannya tidak lain adalah menjadikan momentum awal untuk selalu peduli terhadap perlindungan dan pemenuhan hak anak Indonesia agar tumbuh dan berkembang secara optimal, sehingga menjadi generasi penerus yang berkualitas, tangguh, kreatif, jujur, sehat, cerdas, berprestasi, dan berakhlak mulia.


Makna Logo Hari Anak Nasional 2014 : menggambarkan figure anak laki – laki dan perempuan yang sedang bergandengan tangan merangkai symbol nasionalisme (Bendera), intelektual (buku), cita-cita dan prestasi (Bintang).

Bermakna sebagai generasi penerus harus memiliki nasionalisme, rasa cinta tanah air, solidaritas, kecerdasan, cita-cita yang tinggi.


Kondisi Anak Indonesia dilihat dari beberapa perspektif :


1.      Pendidikan

Menurut www.anaku.net  “Anak Indonesia memiliki hapalan yang kuat dan mengalahkan negara lain. Namun ketika harus naikke level kognitif yang lebih tinggi seperti, understanding, applying, analyzing, synthetizing,ternyata masih belum mampu. Padahal, jika kita melihat pemetaan global terdapat 6 level kognisi. Syarat minimal agar anak bisa berkontribusi dalam masyarakat ada di level 2. Sebanyak 75% anak Indonesia tidak mencapai level 2, bahkan 50% tidak mencapai level 1. Apalagi yang level 5 dan 6 sebesar 0%.

Olehkarenanya, orangtua tak dapat lagi menyerahkan segalanya hanya pada para pendidik. Kita perlu mengambil kendali dan terlibat penuh dalam tiap langkah proses pendidikan anak.
Dukungan Anda akan melancarkan jalan anak menuju kesuksesan baik selama di sekolah, maupun di masyarakat.

2.      Kondisi DuniaHiburan di Indonesia
Hilangnya industri musikuntukanak-anak, maraknya kasus kekerasan dan pelecehan seksual terhadap anak, dinilai lantaran lemahnya pengawasan dan hukum yang berlaku untuk pelaku.Tak hanya itu, salah satu faktor yang mempengaruhi kasus ini kerap meningkat karena kurangnya sarana hiburan untuk anak. Khususnya lagu.

Mudah-mudahan orang tua saat ini mampu mendidik anaknya menjadi generasi penerus yang baik. Tidak sejarah ilmu pengetahuan saja, tapi juga akhlak dan agamanya juga harus baik.  Tidak ada terdengar lagi kabar anak diperdagangkan, dipekerjakan di jermal, menjadi pembantu, pengemis dan gelandangan. Tak ada lagi orang tua yang membunuh anaknya, atau meracuninya. Yang terdengar tinggal anak Indonesia yang berprestasi, sehat, dan kreatif. Semoga Pemerintah Indonesia lebih ‘concern’ pada pendidikan yang berkualitas, murah, dan merata bagi semua penduduk Indonesia dari Sabang - Merauke.

SELAMAT HARI ANAK NASIONAL

 diperoleh dari beberapa sumber.


Rabu, 09 Juli 2014

Saksikan Nabila Fajrina "Ramadhanku di Jogja" AdiTv CH 44UHF Yogyakarta

Saksikan Nabila Fajrina di AdiTv 9-14 Juli 2014,
16.00 WIB - 17.30 WIB
dalam acara "Ramadhanku di Jogja"
dari tanggal 9 - 14 Juli 2014.
Yogyakarta | Channel 44 UHF | 655.25 MHz


Ramadhanku di Jogja , AdiTv 
Ilustrasi Nabila Fajrina episode 9 Juli 2014 bersama Rektor UNY Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., MA. dengan tema Korelasi Agama dan Ilmu Pengetahuan.

1. Bersama dengan rektor UNY : bersama Prof.Dr.Rochmat Wahab, M.Pd., M.A.
Tema : "Korelasi Ilmu Pengetahuan dan Agama"

Ilmu pengetahuan tidak bisa di lepaskan dari agama , keduanya memiliki perannya masing-masing yang sangat mendukung satu sama lain untuk memberikan kehidupan yang berkualitas.
Karna "Ilmu tanpa agama buta, agama tanpa ilmu lumpuh"

2. Bersama dengan Rektor UMY : Prof.Dr.Bambang Cipto, MA.

Tema : "Kecerdasan Spiritual Menurut Islam"
manusia adalah makhluk spiritual yang senantiasa akan merasa bahagia apabila dorongan spiritualnya terpenuhi.
Kecerdasan spiritual merupakan komponen utama bila dibandingkan dengan IQ, EQ dan CQ . Untuk mengembangkannya adalah dengan menghayati dan mengamlkan agama yaitu rukun imam, rukun islam dalam kehidupan.

3. Bersama Rektor UII : Dr.Ir. Haryoso,M.Sc

Tema : "Kecerdasan Intelektual Menurut Islam"
Kecerdasan intelektual adalah kemampuan untuk menerima, menyimpan , dan mengolah informasi.
Pentingnya mendayagunakan akal (intelektual) sangat dianjurkan oleh islam.
Namun kecerdasan intelektual IQ bukanlah jaminan seseorang akan menjadi sukses dalam kehidupannya, karena intelektual seseorang harus didukung dengan kecerdasan spiritual (SQ)nya yang baik. Sehingga seseorang dapat menggunakan ilmunya untuk hal-hal yang baik, dan dapat mengontrol kemampuan dirinya sehingga tidak mudah stres.

4. Bersama dengan dengan Dr. Khamim Zakarsi Putro , selaku  Majelis Tabligh PP Muhammadiyah.

Temanya "Membangun Keluarga Sakinah"

Untuk membangun keluarga yang sakinah ,dimulai sejak awal lirikan mata (sejak awal pertemuan).
Dalam memilih pasangan ada 4 pilar yang harus diperhatikan : Agamanya, Cantik/Gantengnya, Kemapananya, dan Keturunannya.
Dalam membangun keluarga sakinah harus diutamakan keterbukaan, dan komunikasi yang baik.

Kecerdasan intelektual adalah kemampuan untuk menerima, menyimpan , dan mengolah informasi.
Pentingnya mendayagunakan akal (intelektual) sangat dianjurkan oleh islam.
Namun kecerdasan intelektual IQ bukanlah jaminan seseorang akan menjadi sukses dalam kehidupannya, karena intelektual seseorang harus didukung dengan kecerdasan spiritual (SQ)nya yang baik. Sehingga seseorang dapat menggunakan ilmunya untuk hal-hal yang baik, dan dapat mengontrol kemampuan dirinya sehingga tidak mudah stres.

 5. Ini berdama dengan rektor UAD : Dr.H.Kasiyarno, M.Hum

Temanya "Al Quran dan Ilmu Pengetahuan"

Al Quran dapat dikatakan sebagai sumber dari segala ilmu pengetahuan, apa yang terjadi di dunia ini semua sebenarnya terdapat di dalam Al-quran. Begitu juga penemuan-penemuan dan perkembangan modern, semuanya sudah diatur dlm Al Quran.
Contohnya : QS AL ANBIYA ayat 30 tentang penciptaan alam semesta

"Bahwa langit dan bumi keduanya dahulu menyatu kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan Kami jadikan segala sesuatu yg hidup berasal dari air."

Kutipan ayat tersebut berkaitan dengan "Big Bang Theory".

6. Bersama dengan Direktur Perguruan Budi Mulia : Ibu Siti Nurnisa Dewanta .

Mengenalkan Al Quran kepada anak bisa dikenalkan sejak dalam masa kandungan, contohnya seorang ibu yg hamil rajin membaca Al Quran.
Ketika anak memasuki usia 2-3 thn pun Al Quran bisa dikenalkan dgn cara yg menarik , seperi membaca huruh hijayah dengan berbagai warna.
Dalam hal ini ada segita pendidikan yg berperan : Keluarga, Lingkungan bermain, dan Sekolah. Untuk itu orang tua harus memilhkan tempat terbaik untuk anak mereka , dan mengajarkan membaca maupun menyampaikan nilai nilai Al-Quran dengan cara yg menyenangkan.

"Mengenalkan Al Quran sejak dini"

Jumat, 16 Mei 2014

Malam Penobatan Dimas Diajeng Sleman 2014

Dimas Aga dan Diajeng Nabila dari Dimas Diajeng Kota Yogyakarta
Malam ini bakal menjadi saksi dinobatkannya Gelar Dimas Diajeng Sleman 2014. Gelaran Grand Final Pemilihan Dimas Diajeng Sleman 2014 tersebut bakal diselenggarakan di Gedung Multi Purpose Universitas Islam Negeri Yogyakarta yang akan menentukan penyandang 5 (lima) gelar utama dan 3 (tiga) gelar atributif dari 15 pasang finalis dimas diajeng. Demikian diungkapkan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Ir AA Ayu Laksmidewi TP, MM, 14 Mei 2014 usai mengikuti upacara peringatan HUT Sleman yang ke 98 di lapangan Denggung Sleman Yogyakarta.

Ke15 pasang dimas diajeng terpilih sebagai finalis dalam Seleksi Dimas Diajeng Sleman 2014tersebut sebelumnya telah menjalani pembekalan yang sangat intens yang berupa workshop dan briefing, pemotretan, table manner, bakti sosial, kunjungan media partner, outbound, presentasi, famtripdan field programserta wajib mengikuti program karantina selama 4 (empat) hari.

Dalam program famtrip (familirization trip)para finalis telah diajak untuk melihat secara langsung beberapa destinasi wisata di Kabupaten Sleman, Sabtu 3 Mei 2014 yang dipimpin oleh Kepala Seksi Dokumentasi dan Informasi Pariwisata Wasita, SS, MAP. Program ini dimaksudkan untukuntuk menginisiasi peserta agar dapat mengetahui dan mendalami destinasi wisata terkait dengan ragam infomasi dan kualitas produk wisata. Sehingga kedepan finalis dimas diajeng Sleman diharapkan dapat mempopulerkan dan mempromosikan destinasi wisata di DIY, khususnya Kabupaten Sleman.

Ayu menambahkan bahwa dalam field program para finalis dibagi dalam 3 (tiga) kelompok dengan masing-masing 5 (lima) pasang dimas diajeng yang diberi tugas untuk menyusun program aksi yang terkait dengan kepariwisataan. Kelompok 1 yang diketuai Fachriza Fauzi Aldino mengeksekusi program dengan tema Wisata Alam “Jejag Tirto” atau Jelajah Jagad Bathik Parijotho pada tanggal 9 Mei 2014 di Desa Wisata Pulesari. Ini merupakan paket wisata alam dan budaya untuk memperkenalkan batik sinom parijotho yang merupakan batik baru khas Sleman dengan motif khusus yaitu flora parijotho dan salak pondoh.

Dalam kesempatan ini peserta yang terdiri atas 15 mahasiswa luar daerah, 5 mahasiswa asal Universitas Yunan dan 1 mahasiswa asal Jerman diajak membatik, mencanting dan mengapresiasi batik. Dilanjutkan dengan praktek memasak tumis salak dan sambal salak, outbound dan susur sungai. Kelompok 2 yang diketuai oleh Rico Ryano mengeksekusi program dengan tema “Gowes, Go Fun, Go Smart” yang dikemas dalam bentuk rally sepeda wisata mengunjungi 3 (tiga) destinasi yaitu Museum Ullen Sentalu, Museum Gunungapi Merapi dan Desa Wisata Pentingsari. Bahkan di Desa Wisata Pentingsari masih ditambah dengan kegiatan yang berupa kreasi janur dan game nitipriksa.

Kelompok 3 yang diketuai oleh Eko Setiawan mengangkat program dengan tema “Sleman Temple Run” pada tanggal 11 Mei 2014. Kegiatan ini berupa eksplorasi obyek wisata yang terdiri atas UGM dan STIPRAM sebagtai wisata pendidikan, Candi Sambisari, Candi Kalasan, Candi Banyunibo dan Bakpia deJava di Jl. Solo Sleman Yogyakarta. Peserta kegiatan yang berjumlah 25 orang diajak untuk mengenal dan mendalami obyek candi serta workshop pembuatan bakpia sebagai potensi wisata kuliner.

Program karantina dilaksanakan selama 4 (empat) hari pada tanggal 13 – 16 Mei 2014 di Hotel Savita Inn Jl. Palagan Tentara Pelajar. Di sela-sela karantina juga dilaksanakan Gala Dinner pada tanggal 15 Mei 2014 di Grha Sarina Vidi Garden Jl. Magelang Sleman yang juga di meriahkan dengan pertunjukan budaya (cultural performance) dari para finalis. 

Sedangkan pada malam Grand Final pada Jum’at malam tanggal 16 Mei 2014 di Gedung Serba Guna UIN Yogyakartaakan dinobatkan penyandang 5 (lima) gelar utama yaitu Dimas Diajeng Sleman 2014, Wakil I, Wakil II, Harapan I dan Harapan II serta Pemenang Atributif lainnya yaitu Dimas Diajeng Favorit, Dimas Diajeng Persahabatan dan Dimas Diajeng Berbakat.

Dewan juri untuk penentuan pemegang gelar utama dan gelar atributif dalam Pemilihan Dimas Diajeng Sleman 2014dipimpin oleh Dr. Ike Janita Dewi, Ph.ddengan anggota Yuni Satia Rahayu (Wakil Bupati Sleman), pakar kebudayaan kebudayaan Condroyono, MSP, praktisi media Octo Olampito, praktisi pariwisata Lailly Prihatiningtyas, dan pakar public relation Lusi Laksita. 

sumber:

  • http://gudeg.net/id/news/2014/05/7926/Malam-Puncak-Final-Dimas-Diajeng-Sleman-2014.html#.U3YRx9J_sqd
  • https://www.facebook.com/DimasDiajengSleman
  • https://twitter.com/dimjengsleman

Dimas Aga dan Diajeng Nabila dari Dimas Diajeng Kota Yogyakarta

Slogan Kabupaten/Kota Di DIY

Slogan Kabupaten/Kota Di DIY

Buat temen-temen yang belum pernah berkunjung ke Yogyakarta, atau temen-temen yang sudah pernah berkunjung ke Yogyakarta atau malah mungkin yang tinggal di Yogyakarta. Ada oleh-oleh kecil yang bisa saya kasih ke temen-temen semua.

Bukan bakpia juga bukan gudeg oleh-olehnya. Oleh-oleh ini lain dari biasanya. Ini dia oleh-oleh buat temen-temen semua, slogan kabupaten dan kota di DIY.

Tapi Sebelumnya saya akan kasih info dulu buat temen-temen sebelum masuk ke oleh-olehnya. DIY atau Daerah Istimewa Yogyakarta terdiri dari 1 Kota yakni Kota Yogyakarta serta 4 Kabupaten yakni Kabupaten Sleman, Bantul, Gunung Kidul dan Kulon Progo.

Ke 5 Kabupaten/Kota ini punya slogan tersendiri. Ini dia slogan tersebut yang saya jadikan oleh-oleh untuk temen-temen semua:

Kota Yogyakarta "Yogya Berhati Nyaman"
Kepanjangan dari "Bersih, Sehat, Indah, Nyaman"

Kabupaten Sleman "Sembada"
Kepanjangan dari "Sehat, Elok dan Edi, Makmur dan Merata, Bersih dan Berbudaya,
Aman dan Adil"

Kabupaten Bantul "Projo Taman Sari"
Kepanjangan dari "Produktif Profesional, Ijo Royo-toyo, Tertib, Aman,
Sehat, Asri, Sejahtera, Demokratis, Agamis"

Kabupaten Gunung Kidul "Handayani"
Kepanjangan dari "Hijau, Aman, Normatif, Dinamis, Amal, Yakin, Asah Asih Asuh, Nilai Tambah dan Indah”

Kabupaten Kulon Progo "Binangun"
Kepanjangan dari "Beriman, Indah, Nuhoni, Aman, Nalar, Guyup, Ulet, Nyaman"

Sumber: http://kandangjefri.blogspot.com/2011/04/slogan-kabupatenkota-di-diy.html

Rabu, 07 Mei 2014

Everything You Need to Know About Finance and Investing in Under an Hour


WILLIAM ACKMAN, Activist Investor and Hedge-Fund Manager

We all want to be financially stable and enjoy a well-funded retirement, and we don't want to throw out our hard earned money on poor investments. But most of us don't know the first thing about finance and investing. Acclaimed value investor William Ackman teaches you what it takes to finance and grow a successful business and how to make sound investments that will grant you to a cash-comfy retirement.
http://goo.gl/ZSAjWC
The Floating University
Originally released September 2011.

Everything You Need to Know about Finance and Investing 
Apa yang kita perlu tahu tentang Keuangan dan Investasi Kurang Dari Satu Jam
analisa oleh Nabila Fajrina
Untuk memulai sebuah bisnis, hal yang paling penting adalah modal (capital) atau pendanaan. Mau sebagus apapun ide bisnis kita , kalau tidak ada modalnya juga sama aja percuma. 
Ada beberapa cara untuk bisa mendapatkan modal, jadi untuk anda yang ingin memulai suatu bisnis tapi belum memiliki modal tidak perlu khawatir.
Modal bisa diperoleh dari : Modal sendiri , modal dengan meminjam dari bank, atau kita mengajak rekan bisnis kita untuk menjadi investor(mendanai) bisnis yang akan kita jalankan. Masing-masing dari penggunaan modal diatas tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Jika kita menggunakan uang pribadi maka kita terbebas dari hutang dan tidak perlu membayar bunga setiap bulannya, tapi kalau dana yang dibutuhkan besar maka dan pribadi biasanya tidak bisa mencukupi. 
Nah, untuk mendanai kekurangannya kita memiliki dua alternatif yang pertama mengajak investor(rekan bisnis) untuk bergabung atau meminjam dari bank/pihak penyedia pinjaman.
Keduanya juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Jika bekerjasama dengan investor, setiap bulannya biasanya akan dibayarkan bunga yang lebih tinggi dibandingkan dengan bunga yang dibayarkan ketika kita berhutang ke bank/pihak lannya. Alasannya adalah dilihat dari resiko yang dipegagang oleh masing-masing pihak. 
Ketika usaha kita bangkrut maka pihak yang pertama kali memiliki klaim untuk segera dibayar adalah lender/ pihak yang memberikan hutang, 
sedangkan pihak investor memiliki resiko yang lebih tinggi karena baru akan dibayar setelah hutang-hutang perusahaan dibayar lunas terlebih dahulu.
Setelah mendapatkan modal , kita harus membuat suatu perencanaan (budgeting) atau anggaran untuk bisnis yang akan dijalankan. 

Dalam dunia akuntansi tentunya sudah tidak asing lagi, kita harus membuat apa yang disebut dengan Balance Sheet / Neraca yang akan menunjukan posisi perusahaan kita pada setiap waktu, dimana akan menunjukan kondisi aset, hutang dan modal. 

Agar bisnis dapat berjalan kita membutuhkan peralatan, perlengkapan, dll yang diperlukan untuk bisa mengoperasionalkannya. Aset sendiri bisa dibagi menjadi aset  tetap (perlengkapan, bangunan, alat transportasi) dan aset lancar (uang kas,peralatan,persediaan barang dagangan). Aset tersebut harus dibagi menurut jenisnya karena aset tetap nantinya haruslah disusutkan , karena nilainya akan menjadi usang.

Untuk menilai jalannya suatu bisnis, dapat dilihat melalui Income Statement / Laporan Laba/Rugi. Laporan ini akan menunjukan performa dari bisnis kita, dan berapakah keuntungan yang kita peroleh. Tentunya ketika pada awal-awal suatu usaha dijalankan hasilnya tidaklah selalu sesuai dengan yang diharapkan. 

Namun, kita tidak perlu bekecil hati karena kita dapat membuat suatu prediksi akan keberlangsungan bisnsi yang dijalankan dengan melihat pada kondisi pasar. Dana berusahan untuk mencari strategi yang terbaik untuk melakukan perbaikan dan cara untuk dapat meningkatkan profitabilitas kedepannya.